KARAWANG - Suara Kita News.
Dimasa pademic 19 sangat berdampak pada perekonomian masyarakat. berbagai macam dana bantuan di berikan untuk meringankan beban masyarakat baik dari Pemerintah Pusat maupun daerah.
Untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid 19, bukan hanya di berikan oleh pemerintah. Tapi ada dari sekelompok masyarakat yang peduli terhadap kaum dhuafa dan fakir miskin.
Seperti kegiatan Ping Partners in goodness yang bertema " Warung Nasi Baru Bayar Seribu untuk kaum dhuafa dan fakir miskin. Kegiatan rutin dilaksanakan setiap hari Sabtu di depan pintu masuk Stasiun Kereta Api Karawang. (12/12/20).
Seperti yang dikatakan Jaka Owner PING dalam kegiatan.
" Warung nasi baru bayar seribu, merupakan bentuk kepedulian kepada kaum dhuafa dan fakir miskin. Dan kami tidak mengharuskan untuk membayar 1000 rupiah." Ungkapnya.
Jaka menambahkan, Awal kami menyediakan per porsi nasi plus lauk dengan cara di bungkus. Cara tersebut kurang tepat, dikarenakan para pembeli merasa malu sehingga warung sepi pengunjung. Cara tersebut Kami rubah dengan penyajian prasmanan sehingga pembeli dapat menikmati hidangan bersama sama. bukan hanya itu, pembeli dapat menambah makanan sampai 3 kali. Dengan menu yang layak untuk di konsumsi. Dalam satu porsi nasi berisikan lauk pauk, sayur mayur, serta buah dan kue sebagai hidangan penutup. Dalam satu kali kegiatan, kami menyediakan 150 porsi nasi. Dan dalam Pelaksanaan kegiatan ini kami tetap menggunakan protokol kesehatan, mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak.
" Lanjut, Jaka mengatakan, " kantor sekretariat Ping Partners In Goodness beralamat di Desa Jatimulya untuk di wilayah Karawang. Sedangkan sekretariat untuk di wilayah Bogor bertempat di Pakansari. Anggaran kegiatan ini kami dapat dari para donatur. Dengan cara kami menposting setiap kegiatan ke media sosial.". pangkas nya.
Salah satu pembeli yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, Saya berterima kasih dan Kegiatan ini sangat membantu. Karena jika saya membeli satu bungkus nasi dengan lauk nya di warung nasi, minimal saya harus mengeluarkan uang sebesar 10.000 rupiah. Dengan adanya kegiatan warung nasi baru, untuk satu porsi nasi saya hanya membayar 1000 rupiah. Berarti saya dapat menghemat penghasilan sebesar 9.000.rupiah dan uang tersebut dapat saya simpan untuk keperluan yang lain. Penghasilan rata rata saya dalam sehari sebesar 20.000 hingga 30,000. dan harus menghidupi istri dan 2 orang anak." ungkapnya dengan nada sedih.
( YD)
