KARAWANG - Suara Kit News.
Terkait postingan salah satu akun Facebook di duga menyudutkan pihak Cafe Brotherhood. Dalam akun tersebut menuliskan bahwa Cafe Brotherhood telah melanggar surat edaran Bupati Kabupaten Karawang, tentang larangan membuka tempat usaha hingga jam 3 subuh, serta menyelenggarakan kegiatan yang mengundang keramaian, beberapa hari yang lalu.
pihak Cafe yang terletak di bilangan Perumahan Elit Grand Taruma, menjawab postingan akun tersebut, Bahwa sebenarnya berita itu "Bohong" atau "Hoax".(26/12/20)
Hal tersebut disampaikan oleh Yohanes, selaku penanggung jawab utama dan pengelola Cafe , bahwa apa yang telah di posting oleh akun Facebook tersebut (Akun Fake), bukanlah kegiatan cafe yang dilakukannya dalam waktu dekat kemarin."ungkapnya.
"Acara tersebut berlangsung sebelum diberlakukan PSBB, namun akhir - akhir ini peraturan diberlakukan kembali, namun jauh sebelumnya sekitar sebelum masa pemilihan kepala daerah (PILKADA) Karawang 9 Desember lalu, tepatnya pada tanggal 8 Desember,"ungkapnya.
Jika acara ulang tahun cafe Yohanes membenarkan, tapi menurut Yohanes acara ulang tahun ke satu Cafe Brotherhood. Dengan acara potong tumpeng dan hanya untuk Internal saja oleh karyawan & management cafe, sekitar 10 - 12 orang.
"Acara berlangsung pukul 18.00, hanya untuk internal cafe saja,"tutur Yohanes.
Adapun perizinan Cafe, Yohanes memastikan semua perizinan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang telah dibuat, jadi tambahnya lagi, tidak ada hal yang perlu dijelaskan kembali ke publik.
"Semuanya sudah jelas, kami tidak pernah mengadakan acara yang mengundang banyak orang setelah Pemda memberlakukan PSBB kembali, dan semua perizinanpun sudah kami tempuh & mematuhi protokol kesehatan,"tegasnya.
Jadi, untuk masyarakat khususnya yang ada di Kabupaten Karawang,
Yohanes berpesan agar tidak menghiraukan kabar yang belum jelas kebenarannya dan tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. apalagi yang berasal dari sumber yang tidak jelas.
"Ini aja akun (Facebook)nya tidak jelas, apalagi barusan postingan tersebut sudah dihapus, karena postingannya tidak mendasar, jadi jangan dulu percaya yah, kalo ada informasi yang tidak jelas,"pungkasnya.
( Taopik).
