Karawang Suara Kita News.
Banjir yang melanda dusun Ciparage desa Dauwan Tengah Kecamatan Cikampek. Saat ini sudah mulai surut. Warga mulai kembali ke rumahnya dan membersihkan rumah dari genangan lumpur. Banyak barang barang warga yang rusak akibat banjir.
Paska banjir, masih banyak warga yang membutuhkan uluran tangan dan bantuan dari para donatur. Bantuan tersebut tidak hanya berasal dari instansi pemerintah, dan swasta, tapi ada pula bantuan yang berasal dari pribadi seseorang.
Seperti yang dilakukan Ati Lestari S.H bekerja dibidang konsultasi hukum, perizinan dan notaris.
Ati Lestari menyisihkan sebagian penghasilannya untuk dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir.
Ati mendatangi dusun Ciparage desa Dauwan Tengah Kecamatan Cikampek untuk memberikan bantuan kepada korban banjir. Rabu ( 10/02/21).
Bantuan yang diberikan secara door to door berupa sembako dan selimut untuk warga yang terdampak banjir. Bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
Ati mengatakan, bantuan tersebut atas dasar keiklasan dan dorongan untuk membantu sesama dalam wujud kepedulian terhadap masyarakat guna meringankan beban paska banjir.
Ati Lestari berharap," semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi warga dan semoga warga korban banjir diberikan ketabahan dan bencana ini jangan sampai terjadi di tahun mendatang."ungkapnya
Salah satu warga asisten RT setempat mengungkapkan, " terima kasih atas bantuan yang diberikan. Dengan bantuan ini warga sangat tertolong.
"Lanjut, bencana banjir tahun ini merupakan banjir yang terbesar jika dibandingkan tahun lalu. Ketinggian air 1,5 merendam rumah warga. Dengan 400 kepala keluarga.
Berharap Pemerintah Daerah cepat merealisasi pembangunan drainase saluran air. Sehingga masyarakat dusun Ciparage Desa Dauwan Tengah Kecamatan Cikampek terbebas dari bencana banjir." Pangkasnya.
( YD)
