Karawang, Suarakita news .com
Pemerintah sudah menggelontorkan anggaran yang sangat besar kepada desa untuk menunjang Kegiatan pembangunan infrastruktur di wilayah pedesa’an namun masih banyak di temukan kejanggalan dan ketidak sesuaian dalam setiap pengelola’an dan pelaksana’setiap
pasalnya Pembangunan infrastuktur turap drenase yang di kerjakan di dusun Tanjung gebang desa Gebangjaya kecamatan Cibuaya kabupaten Karawang jawabarat, yang bersumber dari Anggaran danadesa tahap ll, dengan anggaran 99.037.200 Panjang 200M Lebar 30 cm Tinggi 100 cm terlihat jelas dalam RAB papan informasi hasil kroscek awak media di lokasi sangat tidak memiliki kelayakan dalam proses pengerjaannya, dasar pondasi tidak di kasih adukan hanya di tancap ke lumpur, batu di susun lalu di siram adukan, Kamis, 03/08/2023.
Warga sekitar yang yang tidak ingin di sebutkan namanya mempertanyakan kenapa pembangunan drenase ini pemasangan batu di tancap dan di injak saja tidak ada kisdam air pun tidak di sedot "pasir yang di pakai juga kwalitas rendah seperti lumpur kalau di aduk dengan semen pa, pekerjaan turap pun kali semakin sempit kenapa ga nempel ke tanggul malahan ke tengah, pekerjaan seperti ini tidak akan kuat lama karena air di aliran ini deras, padahal ini anggaran danadesa kenapa tidak yang bagus untuk pembangunan desa sendiri, "ucapnya.
Di tempat yang berbeda wakim sebagai pelaksana sekaligus orang tua dari kades Gebangjaya saat di mintai keterangannya menuturkan " saya baru pulang pa dari lokasi dan tidak apal kalau pekerjaan seperti itu, nanti saya ke lokasi biar saya arahkan lagi pekerja, "terangnya.
Saat awak media menyambangi kediaman kades Gebangjaya untuk komfirmasi beliau tidak ada, di duga kuat kades Gebangjaya bermain curang dan ingin meraup keuntungan besar, sampai berita ini terbit belum ada yang dapat di komfirmasi pihak pemdes Gebangjaya Kepada dinas terkait untuk menindak dan memberi sangsi kepada kades- kades nakal yang bermain dengan anggaran Negara. (Y/u)
