Suara Kita News.com. Polres Karawang Polda Jabar. Tradisi masyarakat di Cilamaya dalam mengucapkan sukur atas hasil laut di gelar dengan acara pesta laut. Rangkaian acara perta laut dilaksanakan dengan larung Kepala Kerbau. acara Dihadiri Sri agustin Anggota DPRD Propinsi Jabar, Setia septiadi Kepala Dinas Perikanan Kab Katawang, Camat Kec Cilamaya kulon di wakilkan H. Nurdin, Kapolsek Cilamaya, Danramil Cilamaya, Kepala Desa Sukajaya, Tokoh Masyarakat Sehabudin Ag, Tokoh Adat,Tokoh Agama,Tokoh Pemuda. bertempat di Dusun Pasir putih Desa Sukajaya Kec Cilamaya kulon di wilayah hukum Polsek Cilamaya. Minggu (22/10/2023)
Monitoring dan pengamanan giat pesta laut ( Nadran luat) Dsn Pasir putih Desa Sukajaya Kec Cilamaya kulon di wilayah hukum Polsek Cilamaya. melibatkan 8 personil Polsek Cilamaya, 2 personil Koramil Cilamaya, 5 personil Pol Pp Kec Cilamaya kulon, 4 personil Dishub Kab Karawangdan Aparatur Desa Sukajaya.
rute Pawai yang diselenggarakan Star dari TPI Tengkolak Desa Sukakerta melalui jalan rawagempol wetan dan kulon menuju kantor kecamatan cilamaya wetan kembali ke Tengkolak. Polsek Majalaya Melaksanakan Pengamanan pawai yang dilaksanakan masyarakat.Kamis (22/06/2023)
Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono melalui Kapolsek Cilamaya kompol A Abdul Kodir, dalam keterangannya mengatakan, Kami beserta Personil Cilamaya Melaksanakan Pengamanan kegiatan masyarakat dalam merayakan Pesta Laut.
Kapolsek mengatakan acara tersebut sebagai bentuk tasyakuan atau rasa bersyukur atas limpahan rahmat kepada tuhan yang maha esa. Mempertahankan Tradisi ruat Laut yang selama ratusan tahun sudah menjadi adat istiadat masyarakat nelayan Desa Sukajaya Kecamatan Cilamaya kulon Kabupaten Karawang.
Acara bertujuan untuk Meninggalkan kesadaran masyarakat untuk tetap menjaga dan melestarikan budaya kearifan lokal yang ada. Memperkenalkan Kebudayaan nadran laut kepada Masyarakat luar, sekaligus menjadi ajang promosi pariwisata dan produk perikanan yang ada di TPI Pasirputih Desa Sukajaya. Menjadi ajang silaturahmi antara masyarakat nelayan dengan Pemerintah, Tokoh masyarakat, maupun pihak-pihak lain.
Giat acara inti nadran yaitu Larung Kepala kerbau di tengah laut oleh warga nelayan dengan menggunakan perahu di iringi nelayan di perkirakan kurang lebih sebanyak 500 unit perahu nelayan.
